Iklan atas

The Arc Warden Part 2 Dota2

Encrypting your link and protect the link from viruses, malware, thief, etc! Made your link safe to visit.

 Zet, Arc Warden,Mahkluk Kosmis Purbakala (part 2)


Zet sang Arc Warden bisa dibilang sebagai makhluk purba di dunia Dota 2. Usianya
mungkin sama hampir sama tuanya dengan Elder Titan atau
juga para Fundamentals yang mendasari terciptanya bumi dunia Dota 2.
Dalam kisah latarnya ia diceritakan menderita sesuatu hal yang membuat energi
dirinya tak selaras. Juga pasca perpecahan dirinya dengan Radiant dan Dire dari Mad
Moon membuat dirinya jadi sedikit melemah.

Meski begitu ia masih berusaha keras menggunakan sisa sisa kekuatannya untuk dapat
mengurung kembali Radiant dan Dire agar dapat kembali menyelaraskan dunia. Salah
satu sisa-sisa kekuatannya adalah skill pertama dari Zet, yaitu Flux.
Dalam deskripsinya Flux dikatakan sebagai sebagian kecil kekuatan dirinya yang
dahulu digunakan untuk mengurung sang Ancients. Energi tersebut dapat membuat
musuh-musuh jadi sulit bergerak dan juga terkena damage per second.

Sebagai sesosok yang mungkin bisa dibilang sebagai dewa atau makhluk kosmis,
kekuatan Zet juga di luar batas nalar makhluk hidup di bumi Dota 2. Sehingga meski
kekuatannya sudah hampir habis, namun sisa-sisa kekuatannya pun masih terbilang
mengerikan. Dalam skill Magnetic Field dijelaskan bahwa kekuatan Zet tak hanya
sebatas menggunakan energi saja.

Deskripsi Magnetic Field mengatakan bahwa manipulasi ruang dan waktu hanya
masalah kecil saja bagi sesosok makhluk setua Zet. Dengan kemampuan tersebut, Zet
jadi bisa menghindari semua serangan yang datang dari luar sambil memberi
tambahan kecepatan serang kepada mereka yang ada di dalam field tersebut.
Ketika fenomena pecahnya Mad Moon terjadi, energi Zet juga terpecah-pecah dan
jadi tak selaras lagi. Menariknya efek dari kejadian tersebut malah membuat Zet jadi
memiliki dua skill terakhirnya.Spark Wraith dalam deskripsinya dikatakan bahwa
sosok roh tersebut ternyata merupakan pecahan kecil dari tubuh asli Zet. Sosok roh
tersebut dapat memberidamagemagickepada musuh yang lengah dan memberikan ia
efekslow selama sekian detik.

Kemampuannya untuk membelah diri dan membuat kloning hampir sempurna
tersebut juga merupakan efek dari kejadian pecahnya Mad Moon tersebut. Semenjak
kejadian tersebut dirinya jadi terkungkung dalam energi Radiant dan Dire yang
membuatnya jadi tak selaras. Memanfaatkan tersebut Zet pun memfokuskan diri
untuk membuat Tempest Double duplikat hampir sempurna dari dirinya. Menariknya
kloning hampir sempurna tersebut dapat gunakan semua kemampuan milik Zet, dan
semua item aktif yang dimilki oleh Zet. Namun kloning tersebut tidaklah permanen
seperti milik Meepo.

0 Response to "The Arc Warden Part 2 Dota2"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel